Custom Add-In menggunakan ArcGIS Pro SDK for .NET (Demo untuk Pengolahan Data Raster)

2306
0
07-02-2020 07:55 AM
FeliaNiwanWilwatikta
New Contributor III
1 0 2,306

Halo ArcNesian!

Rekan ArcNesian tentu sudah tidak asing dengan ArcGIS Pro dan segala kapabilitas dan fungsinya yang beragam dan lengkap. Namun, bahkan sesuatu yang sangat lengkap sekalipun, masih bisa dilengkapi lagi. Nah, pada kesempatan kali ini, ArcMin inginsharingtentang salah satu cara untuk memperkaya ArcGIS Pro dengan自定义add-inmenggunakan ArcGIS Pro SDK for .NET.

ArcMin akan membahas mengenai instalasi ArcGIS Pro SDK for .NET, mencakuprequirementsserta langkah-langkahnya. Kemudian, akan dibahas mengenai cara-cara mendapatkanadd-insuntuk ekstensi dari ArcGIS Pro pada poin 3. Pada poin terakhir, akan dicontohkan penggunaan salah satuadd-insdaricommunitysamplessebagai ekstensi dari ArcGIS Pro.

1. Pendahuluan

.NET merupakan suatu platform developer terbuka dan gratis untuk membuat berbagai macam aplikasi. Platform ini mendukung penggunaan bermacam bahasa pemograman, editor, dan library untuk membuat aplikasi web, mobile, desktop, game, serta IoT.

ArcGIS Pro SDK for .NET merupakan SDK bagi .NET yang menyediakan kemampuan untuk melakukan kustomisasi dan menambahextensionbagi ArcGIS Pro, seperti membuatadd-indan melakukan konfigurasi. Kemampuan ini memungkinkan pengguna ArcGIS Pro untuk memiliki fungsionalitas spesifik demi menyediakan solusi bagi organisasi atau industri.

ArcGIS Pro SDK for .NET memanfaatkan fitur-fitur danpattern现代(. net杨Task Asynchronous Programming, LINQ, WPF Binding, dan WVVM) untuk membuat add-ins dengan menggunakanAPIterbaru dari ArcGIS Pro. SDK ini sendiri mulai tersedia di Microsoft Visual Studio 2017 dan 2019.

2. Instalasi ArcGIS Pro SDK untuk .NET

A. Spesifikasi Kebutuhan Sistem

Kebutuhan/requirementminimum bagi ArcGIS Runtime SDK for .NET versi 1008.0 dapat dilihat padatautan berikut.

B. Langkah Instalasi ArcGIS Pro SDK for .NET

TemplatedanutilitiesArcGIS Pro SDK for .NET sudah tersedia pada ekstensi Visual Studio (.vsix files). Sehingga tidak diperlukan akun administrator ataupun persyaratan akun user untuk menginstal ArcGIS Pro SDK untuk .NET. Meskipun demikian, disarankan untuk melakukan instalasi ArcGIS Pro SDK for .NET langsung pada Microsoft Visual Studio

Langkah-langkah instalasi ArcGIS Pro SDK for .NET dapat diakses ditautan ini. Apabila Arcnesian belum mengunduh Microsoft Visual Studio,softwareini dapat diunduh padatautan ini.

3. MemperolehCodinguntuk Add-In

A. Membuat Kode Add-In Menggunakan Microsoft Visual Studio

Bahasa pemograman yang digunakan adalah C#. Terdapat berbagai referensi dan sumber untuk membantu dalam pemrograman antara lainhome pageSDK,SDK Wiki di GitHub,sample codeSDK,SDK Snippets, dan lain-lain.

1. KlikFile>New Project

2. Apabila ArcGIS Pro SDK sudah terinstal, maka akan muncul beberapa pilihan. PilihArcGIS Pro Module Add-In. KlikNext.

1

3. Lengkapi konfigurasi namaprojectserta nama solusi, lalu klikCreate.

2

4. Akan muncul tampilandefault, denganwindowSolution Explorerberisi folder DarkImages, Images, Config.daml, dan Module1.cs Folder DarkImages dan Images digunakan untuk menyimpan ikon untukthemeterang (light) dan gelap (dark). Config.daml merupakandemo fileyang digunakan untuk mengatur seluruhitempada solution, sedangkan Module1.cs digunakan untuk melakukan pemrograman atas solution itu sendiri.

5. Untuk menambahitempada Config.daml, klik kanan pada solusi diSolution Explorer>Add > New Item.

6. PadawindowAdd New Item,expandpilihanVisual C#dan pilihArcGIS Pro Add-ins. Terdapat berbagaiitem templateyang dapat digunakan untuk membuat solusi. Antara lain untuk membuatbutton, dock, atautoolyang ada di ArcGIS Pro. Keterangan lebih lanjut mengenai setiapitem templatedapat dilihat didokumentasi berikut.

7. Pada contoh ini, ArcMin menambahkanitemButton. Dapat dilihat bahwa penambahanitemini menambahkan beberapa gambar untukthemepada folder, serta file Button1.cs. Baik kode pada Button1.cs maupun Config.daml dapat dilengkapi untuk mengatur kapabilitas dan fungsi dari item yang baru ditambahkan.

34

8. Apabila sudah selesai dengan tahapcoding, dapat dilakukancompiledanbuilt.Add-in yang baru dibuat akan muncul pula pada folder.

/ArcGIS/AddIns/ArcGISPro/xxxxxxxxx

Sebagai Esri AddinX File. Add-in ini akan di-loadoleh ArcGIS Pro ketika program tersebut dibuka dalamtab defaultyaituAdd-In. Tab ini dapat diatur apabila dibutuhkan.

B. Menggunakan/MemodifikasiSample Codedari GitHub

Terdapatcommunity samplesuntuk berbagai subjek di GitHub yang dapat diakses melaluilink ini. Subyek yang dapat diakses mencakup Core Host, Data Reviewer, Editing, Geodatabase, Geoprocessing, Layouts, Map-Authoring, Map-Exploration dan Parcel Fabric di antara yang lain.

Untuk membukacommunity samplesuntuk digunakan/dimodifikasi, berikut langkah-langkah yang dilakukan.

1. Bukahttps://github.com/Esri/arcgis-pro-sdk-community-samplesdan unduh sampel-sampel yang ada sebagai ZIP dan kemudian ekstrak pada direktori pilihan rekan Arcnesian.

5

2. Buka Visual Studio, kemudian klikFile>Open>Project/Solutiondan arahkan ke file berekstensi.sln(Visual Studio Solution) di dalam folder dari zip yang sudah diekstrak sebelumnya.

6

3. Solusi akan di-load di dalam Visual Studio.

C. Debug, Compile, Build, dan Menjalankan Add-Ins di ArcGIS Pro

Rekan Arcnesian dapat melakukandebugpadatabDebug > Start Debugging.Compiledanbuilddapat dilakukan daritabBuild>Build Solution.

Setelah solusi berhasil di-build, Arcnesian dapat menjalankanadd-insecara langsung dengan men-klikStart.ArcGIS Pro akan terbuka dan add-ins akan ter-load.

4. Demo: MenggunakanAdd InColorizer dariCommunity Samplesuntuk Data Raster

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, terdapat banyak contohadd-inatau konfigurasi lain di dalamcommunity sample, termasuk untuk bekerja denganlayerraster. Pada demo kecil ini, kita akan mencobaadd-inColorizer yang dapat mengubah warna piksel berdasarkan field/value tertentu.Add-inin ijuga bisa mengubah warna piksel berdasarkan value R, G, B dengan sekali pengaturan, sehingga cocok untuk mengatur simbologi bagi peta dengancolor codeyang pasti (misalnya peta geologi/peta umur geologi).

1. Buka solusi Colorizer dari folderCommunity Samples>光栅>Colorizer.

7

2. Lakukan perubahan yang diinginkan untuk solusi ini, atau langsungbuildkemudianStartuntuk membuka ArcGIS Pro.

3. KlikNew Blank Template - Mapuntuk menggunakanadd-indi project baru.

4. ArcGIS Pro sudah terbuka dengan tab Add In berisiadd-in.

8

5. Data yang digunakan dalam demo ini dapat diperoleh ditautan berikut。Buka data penggunaan lahan dari Modis di folder/Data/Raster/Landuse/Landuse.gdb/MODIS_Landcover.tiff

9

6. Bukaattribute tableuntuk melihat field-field yang ada pada data ini, yaitu OBJECTID, Value, LandType, dan nilai RGB dalam kolom masing-masing Red, Green, dan Blue.

10

7. Ubah menudropdown Use this attributemenjadiAttribute driven RGB. KlikOKbila muncul tulisan “In ArcGIS Pro 2.5 and older this method only works when using the ‘value’ field, unless you deploy the ‘RecalculateColorizer’ workaround."

8. Simbologi pewarnaan kategori pada data raster telah diatur sesuai dengan nilai RGB yang diberikan.

11

Sekian secuil contoh dari sangat banyak contoh aplikasi ArcGIS Pro SDK for .NET untuk melakukan ekspansi fungsionalitas ArcGIS Pro. Semoga bermanfaat! Jika ada pertanyaan, ArcNesian dapat menghubungi Tim Support Esri Indonesia melalui e-mailsupport@esriindonesia.co.id

(Artikel ini dibuat oleh Nadira Nanda Wijanarko dari Esri Indonesia Future Leaders Program)

Tags(5)